[Cerpen] Kesuksesan Di Balik Usaha

Karya: Bilqis Nasywa Ray

Suatu hari ada anak kecil yang hidup dengan kedua orang tuanya di sebuah rumah yang sangat sederhana. “kukuruyuk…kukuruyuk”. Suara ayam membangunkan keluarga tersebut di pagi hari setelah subuh. Seperti biasa sang ayah melakukan rutinitas sehari yaitu bekerja di ladang orang sebagai petani, dan ibunya pun mulai menyiapkan sarapan untuk keluarga tersebut. Kemudian ibu membangunkan anaknya untuk berangkat sekolah. Setelah siap anak itu diantar sekolah oleh ayahnya.

Setelah sampai sekolah, anaknya masuk kelas dan seperti biasa teman-temanya bercerita dengan memamerkan barang barang mahal yang mereka punya. Anak itu hanya diam dan anak itu memalingkan itu dengan belajar sendiri sebelum jam pelajaran dimulai. Ia selalu belajar dengan tekun “Ku harus bersungguh sungguh, suatu hari aku akan membahagiakan ayah dan ibuku.” ucapnya dalam hati. Selama pelajaran berlangsung ia selalu sungguh sungguh.”Tet…tet.. tet” bel pulang berbunyi, kemudian ia pulang dijemput oleh ibunya menggunakan sepeda.

Setelah sampai dirumah, anak itu bercerita kepada ayah dan ibunya. ”Ayah..ibu, tadi aku disekolah mendengar teman temanku yang selalu bercerita tentang barang-barang mahal yang mereka punya, dan mereka biasa memamerkan itu”. Sambil tersenyum ayahnya berkata. “Oh.. tidak apa apa anakku, nanti kamu bisa beli sendiri dengan hasil usaha kamu sendiri”. Ibu pun berkata “Nak, tetaplah jadi diri sendiri ya, suatu saat nanti kamu akan sukses kok, asalkan kamu mau berusaha dan belajar dengan sungguh sungguh ya”. Ayahnya berkata lagi. “Maaf ya nak, ayah belum bisa memberikan semua yang kamu mau”. “Ayah ibu, tidak apa apa, aku akan sungguh sungguh dalam belajar dan aku akan jadi diri sendiri”

Tidak terasa anak itu sudah tumbuh besar dan sekarang menduduki kelas XII SMA. Hingga suatu hari  “Ayah… ibu.. aku pulang”. Sambil berlari dengan hati yang sangat senang. “Ayah ibu, aku dapat beasiswa untuk kuliah keluar negeri”. Sang ayah pun tersenyum bangga dan berkata “Alhamdulillah, ini adalah hasil usaha kamu selama ini belajar nak.” Ibu pun berkata “Iya nak, maaf ya ayah dan ibu hanya bisa mendoakan kamu”. Anak itu pun menangis dan terharu karena orang tuanya berkata seperti itu. Karena ketekunan dan semangat belajar, anak itu mendapat beasiswa kuliah ke Amerika Serikat.

***

Hingga suatu ketika, kampung itu dikejutkan dengan kedatangan seseorang yang berpakaian rapi. Ternyata itu adalah anak itu tadi. Setelah sekian tahun anak itu kuliah, ia pun pulang dengan membawa kabar gembira kepada orang tuanya. “Ayah ….ibu….”. Orang tuanya terkejut karena melihat anaknya yang pulang dengan pakaian yang formal, dengan setelan jas yang di pakai seperti seorang pejabat. “Anakku ini engkau nak,?” “Iyaa, ayah…ibu…ini anakmu yang kalian asuh dan didik dari kecil. Sekarang anakmu ini akan membahagiakanmu”. “Ya Allah nak, Alhamdulillah”. Anak itu sudah mendapatkan gelar J.S.D. “Ayah..ibu..dan sekarang anakmu ini menjabat sebagai menteri.” ucap anak itu. ”Iya nak lanjutkan saja impianmu, ayah dan ibu hanya bisa mendoakanmu dari sini.” “Dan kamu jangan lupa sama pesan ayah dan ibu ya nak”. “Iya ayah ibu, aku akan selalu ingat ayah dan ibu, terimakasih atas jasa yang selama ini engkau berdua berikan kepadaku.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *